Juventus gagal melanjutkan tren positifnya. Mereka dipaksa bertekuk lutut di hadapan publiknya sendiri setelah dikalahkan Sampdoria. Dalam laga itu. Juventus memulai laga dengan penuh percaya diri. Mereka terus menekan tim tamu. Alhasil pada menit ke 22, Gaetano Berardi melakukan pelanggaran keras yang berbuah kartu kuning. Celakanya, pelanggaran tersebut terjadi di area terlarang. Sebastian Giovinco yang ditugaskan untuk menjadi algojo penalti, tanpa kesalahan menaklukkan kiper Sampdoria, Romero. 1 – 0 Juventus unggul pada menit 24.
Nampaknya hari itu menjadi hari terburuk dalam sejarah karir sepakbola Berardi. Sepuluh menit setelah melakukan pelanggaran yang berbuah kartu kuning dan gol bagi tuan rumah, Berardi kembali mendapatkan hadiah kartu kuning yang kemudian mengharuskan ia untuk segera meninggalkan lapangan pertandingan. Tuan rumah pun semakin berkuasa memporak-porandakan pertahanan tim tamu. Sementara Sampdoria sendiri terus mencoba untuk keluar dari tekanan. Namun hingga babak pertama usai, skor 1 – 0 untuk keunggulan Juventus tidak berubah.
Pada babak kedua, Sampdoria nampaknya mulai menemukan spirit kembali yang tak tahu dari mana datangnya. Mereka bermain kesetanan. Kini pertandingan berjalan seimbang seolah jumlah pemain mereka sama dengan jumlah pemain Juventus. Sebuah umpan panjang yang terukur dari Nedad Krsticic pada menit 54, berhasil diterima dengan baik oleh pemain Icardi. Tanpa menunggu waktu lama, ia langsung melakukan tendangan setengah voli yang cukup keras ke gawang Gianluigi Buffon yang tak mampu terhentikan. 1 – 1 Il Samp menyamakan kedudukan.
Gol dari Icardi tersebut tampaknya menyulut api semangat punggawa Sampdoria lainnya semakin membesar. Pada menit 69, Pedro Obiang melepaskan umpan manis terarah pada Icardi. Lagi – lagi Icardi tak memberi ampun pada Buffon. Tendangan kerasnya dari sudut sempit gawang Buffon, hanya membuat penjaga gawang senior timnas Italia tersebut terperangah. 1 – 2 tim tamu berbalik memimpin. Hingga akhir laga, kedudukan tidak berubah untuk kemenangan Sampdoria. Hasil tersebut merupakan kekalahan ketiga bagi sang pemilik capolista sementara.
Kendala Lini Depan Juventus
Usai pertandingan Juventus Vs Sampdoria, Antonio Conte tidak terlalu terkejut dengan hasil yang diperoleh timnya. Ia berpendapat bahwa lini depan Juve tampil tidak seperti biasanya dan menjadi salah satu penyebab kekalahan Juve. Lini depan Bianconerri menurut Conte sangat tumpul pada pertandingan malam tadi.
Sementara itu, ia juga memuji permainan Sampdoria. Mereka berhasil memanfaatkan serangan balik cepat yang didukung oleh striker yang cepat dan tajam pula. Ia juga kagum dengan semangat pantang menyerah yang ditampilkan oleh anak asuh Dello Rossi tersebut.
Reporter Bola
0 comments:
Post a Comment