Berita Bola

Real Madrid masih belum mampu menampilkan performa terbaiknya atau lebih tepanya Madrid masih belum mampu menunjukkan konsitensi mereka. Setelah meraih kemenangan pada laga sebelumnya, dini hari tadi El Real kembali tertahan. Tidak tanggung – tanggung, mereka tertahan oleh klub yang menjadi juru kunci klasemen, Osasuna. Bertandang ke markas Osasuna di Estadio El Sadar, Madrid mengusung ambisi tinggi yaitu meraup poin penuh agar dapat kembali pada jalur juara dan meramaikan persaingan dalam perebutan gelar juara La Liga edisi 2012/2013. Namun, harapan tinggallah harapan. Mereka tidak mampu berbuat banyak kala bertanding melawan tuan rumah.

Poin plus sepertinya layak diberikan kepada barisan pertahanan tuan rumah. Mereka berhasil membuat pemain Real Madrid frustasi karena tidak mampu melewati barisan penjagaan yang ketat dari mereka. Sebaliknya, Osasuna hanya mampu mengandalkan serangan balik cepat. Pertandingan babak pertama pun ditutup dengan skor kacamata.

Jalannya pertandingan sedikit berubah pada babak kedua. Osasuna yang sebelumnya hanya mengandalkan serangan balik, kali ini mulai berani membangun serangan yang kerap kali membuat barisan pertahanan Real Madrid kelimpungan. Madrid sendiri nampak kian frustasi. Bukti dari kefrustasian mereka adalah dikeluarkannya Ricardo Kaka setelah menerima dua kali kartu kuning. Padahal, ia masuk sebagai pemain pengganti.

Bermain dengan sepuluh pemain membuat Osasuna semakin berani menekan Madrid. Bahkan beberapa kali mereka berhasil menciptakan peluang emas. Namun kegemilangan Iker Casillas mampu menjaga keperawanan gawang El Real. Hingga pertandingan usai, skor 0 – 0 tidak berubah. Kedua kesebelasan pun harus puas berbagai satu angka.

Hasil Sulit Bagi Kedua Kesebelasan 

Hasil pertandingan dini hari tadi, sudah pasti membuat kedua kesebelasan sangat tidak puas. Bagi Real Madrid, hasil tersebut semakin membuat mereka kesulitan mengejar El Barca yang ada di puncak klasemen. Jarak mereka sekarang adalah 15 poin. Padahal Barca baru akan menjalani pertandingan matchday 19 malam nanti.

Sedangkan bagi tuan rumah Osasuna, perjuangan mereka untuk bertahan di La Liga Primera semakin berat. Mereka saat ini menjadi penghuni setia posisi juru kunci. Pada pertandingan tersebut, seharusnya mereka bisa memanfaatkan keadaan karena Madrid kalah jumlah pemain dan pemain Madrid juga tampak kelelahan dan amat frustasi. Jika kedua kesebelasan tak kunjung menemukan “jati diri” mereka yang sebenarnya, peluang untuk meraih hasil bagus pada La Liga 2012/2013 akan sangat sulit atau bahkan mustahil mereka dapatkan.

Reporter Bola